Demas Liala, wartawan media siber kabardaerah.com yang bertugas di Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat, ditemukan tewas Kamis dinihari (20/8). Di sekujur tubuhnya ditemukan sejumlah luka akibat tusukan benda tajam.
Tubuhnya ditemukan tergeletak di Jalan Trans Sulawesi, di Dusun Salubijau, Desa Tasokko, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.
Berita Terkait
Selain berdukacita, Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Sulawesi Barat mengajak semua elemen pers di Sulawesi Barat untuk membentuk tim pencari fakta demi menemukan sebab-sebab dan motif di balik kematian Demas Liala
“Kita pada intinya berdukacita mendalam atas kematian sadis almarhum Demas Laira," ujar Ketua JMSI Sulawsi Barat Harmegi Amin, Kamis malam.
“Kita juga mendesak Polres Mateng dan Polda Sulbar untuk mengungkap dalang dan pelaku pembunuhan. Kalaupun ini kejadian kriminal murni, harus diusut tuntas. Apalagi jika ada hubungannya dengan profesi wartawan Demas," tegasnya.
Di sisi lain, menurut Harmegi perusahaan media tempat almarhum bekerja harus memberikan bantuan dan mengadvokasi di lapangan.
Dia juga mengatakan, perusahaan media tempat almarhum bekerja sejatinya memberi perhatian kepada keluarga korban.
“Jangan hanya mempekerjakan wartawan tanpa proteksi dan perhatian atas hak-hak jurnalis,” katanya.
Sebelum ditemukan tewas, Demas Liala pamit dari rumahnya di Dusun Marga Mulya, Desa Bambadaru, Kecamatan Tobadak, pada hari Senin (17/8). Dia hendak ke Pasangkayu dan mengikuti touring klub motor ke Palu. 
