Berita

UPN Veteran Yogyakarta Dipercaya Dewan Pers Gelar UKW Gratis Di Sumsel dan Gorontalo

Laporan: Tim Redaksi JMSI
KOMENTAR
post image
Wakil Ketua Dewan Pers, Hendry Ch. Bangun

Dewan Pers memutuskan memberi kepercayaan kepada Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta untuk menggelar program uji kompetisi wartawan (UKW) gratis di Sumatera Selatan dan Gorontalo.

 

Selain dua daerah itu, Dewan Pers juga memberi kepercayaan menggelar UKW gratis kepada UPN Veteran di Provinsi Kepulauan Riau.

Keputusan itu tertuang dalam surat bernomor 56/DP/K/I/2021 yang ditandatangani oleh Ketua Dewan Pers, Muhammad Nuh di Jakarta tanggal 25 Januari 2021.

Maka, menindaklanjuti keputusan itu, Dewan Pers kemudian menggelar zoom meeting dengan lembaga penguji UKW yang mendapat kepercayaan menggelar UKW, Rabu (27/1).

Pertemuan yang dipimpin oleh Wakil Ketua Dewan Pers, Hendry Ch Bangun itu dihadiri oleh para perwakilan lembaga penguji UKW dari PWI, AJI, IJTI, LPDS, LSPR, RRI dan lembaga penguji UKW lainnya.

Sementara dari UPN Veteran Yogyakarta hadir Direktur UKW UPN Veteran Yogyakarta, Susilastuti DN dan Koordinator Program UKW fasilitasi Dewan Pers UPN Veteran di Kepri, Saibansah Dardani.

Pada pertemuan virtual itu, Hendry Ch Bangun membahas agenda pelaksanaan pra-UKW dan UKW di seluruh provinsi.

Yakni, sebelum mengikuti UKW gratis, seluruh peserta harus mengikuti pra-UKW terlebih dahulu. Jumlah peserta yang mengikuti pra-UKW dibatasi 60 orang.

"Dalam pra-UKW nanti akan ada pra test dan post test. Dari 60 orang yang mengikuti pra-UKW itu, dipilih 54 orang yang akan menjadi peserta UKW gratis, sisanya cadangan," ujarnya.

Sebelum mengikuti pra-UKW yang akan digelar secara virtual, lanjut Hendry, lembaga penguji UKW akan melakukan verifikasi administrasi dan pra test kepada para calon peserta.

"Seleksi awal dilakukan oleh lembaga uji, sebelum nanti bisa mengikuti pra-UKW," tegas mantan wartawan Kompas itu.

Menariknya, dari 60 orang yang lulus verifikasi administrasi dan pra test oleh lembaga uji, mereka akan mendapat uang pulsa sebagai modal mereka untuk mengikuti pra-UKW yang digelar secara virtual yang diajar oleh tiga orang pengajar. Yaitu, satu orang dari Dewan Pers dan dua orang lagi dari lembaga uji.

Menanggapi kepercayaan Dewan Pers tersebut, Direktur UKW UPN Veteran Yogyakarta, Susilastuti DN mengatakan, bagi para wartawan di Sumatera Selatan dan Gorontalo yang berminat mengikuti program UKW gratis dari Dewan Pers itu, sudah bisa mulai mempersiapkan diri.

"Nanti akan kita buatkan google form bagi para calon peserta UKW gratis di Sumatera Selatan dan Gorontalo. Jadi, mereka bisa mendaftar secara online seperti yang telah kita buat di Provinsi Kepri," ujar Susilastuti.

Meskipun target sasaran utama program UKW yang fasilitasi Dewan Pers ini adalah para wartawan muda, namun tidak tertutup kemungkinan bagi wartawan muda yang ingin naik jenjang ke madya, atau dari madya yang ingin naik jenjang ke utama. Namun harus memenuhi jumlah peserta yaitu 6 orang per kelompok.

"Yang penting sudah memenuhi syarat untuk naik jenjang, wartawan muda yang ingin naik ke madya harus sudah lebih 3 tahun dan lebih dari 2 tahun bagi wartawan madya yang ingin naik ke jenjang utama," jelas Dewan Redaksi Majalah Suara Aisyiyah Yogyakarta itu.

Berita Terkait


Foto Lainnya

Bertemu JMSI, Wamen Komdigi Ajak Perusahaan Media Siber Sadari Perkembangan AI

Sebelumnya

Bawaslu dan JMSI Nunukan Teken Mou

Berikutnya

Artikel Berita